Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Bencana cukup besar kembali terjadi, sahabat.
Kali ini, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami peningkatan aktivitas. Sekitar pukul 15.00 WIB, gunung berapi tersebut memuntahkan awan panas pada Sabtu (4/12/2021). Dalam beberapa video amatir yang direkam warga, nampak abu vulkanik membumbung tinggi, sehingga membuat warga berlarian menyelamatkan diri.
Berdasarkan laporan media, gunung yang memiliki ketinggian 3.676 mdpl itu mengeluarkan hujan abu vulkanik di sekitar Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. Setelah Gunung Semeru erupsi. Sebanyak 253 jiwa dari Dusun Curah Kobokan, Desa Supit Urang, mengungsi di Balai Desa Penanggal.
Dusun Curah Kobokan ini, dihuni kurang lebih 300 kepala keluarga dan merupakan kawasan terparah yang terkena dampak erupsi. Sebanyak 253 jiwa mengungsi di Balai Desa Penanggal. Di balai Desa Penanggal, para pengungsi merasa sedih, karena harus melihat tetangganya menjadi korban amukan Semeru, saat ini sudah ditemukan 12 jenazah dan dibawah ke RSU Pasirian. Dikutip dari detiknews (05/12)
Relawan Graha Yatim Dhuafa, Ahad (05/12) sore hari telah bergabung dan
menyalurkan bantuan ke posko pengungsian, tepatnya di Kecamatan
Pronojiwo. Posko pengungsian pun terbagi dua, karena terputusnya
jembatan penghubung. Akibar longsoran lahar dingin. Mari doakan semoga saudara-saudara kita, diberikan perlindungan dan keselamatan. Aamiin
Sahabat Graha Yatim, mari kita ulurkan bantuan bagi mereka. Bantuan terbaik dari sahabat, akan sangat membantu mereka. Kebutuhan yang mendesak dan warga butuhkan diantaranya: Makanan cepat saji, air mineral, masker dan obat-obatan, pampers anak, alas tidur dan selimut, susu dan makanan bayi, pakaian layak pakai, tikar dan terpal.
Salurkan sedekah terbaikmu dengan cara:
- Tekan tombol Ayo Donasi
- Masukkan nominal
- Transfer
- Kemudian Konfirmasi
Jazakumullahu khair katsiran sudah ikut berpartisipasi, bantu warga terdampak erupsi.
Jangan lupa bagikan program kebaikan ini, agar semakin banyak yang membantu.